Google Cloud salah satu platform dari Google ini bekerjasama dengan perusahaan Tezos Foundation yang bergerak dibidang penanganan jaringan untuk mengembangkan Web 3. Blockchain Tezos ini nantinya berperan sebagai validator untuk media penyimpanan di google Cloud.
Pada 22 Februari, Tezos Foundation, sebuah yayasan nirlaba Swiss yang mendukung blockchain Tezos mengumumkan telah bekerja sama dengan Google Cloud yang akan memungkinkan pelanggan bisnis komputasi awan untuk menyebarkan node Tezos dan membangun aplikasi Web3 di blockchain.
Tezos adalah platform kontrak pintar berbasis blockchain yang digunakan untuk menjalankan aplikasi terdesentralisasi, mirip dengan Ethereum, Cardano, dan lainnya. Perusahaan yang telah menggunakan Tezo termasuk raksasa game Ubisoft dan Departemen Kendaraan Bermotor California.
Kemitraan ini juga akan memungkinkan perusahaan dan pengembang untuk menghosting dan menerapkan node RPC (Remote Procedure Call) untuk aplikasi Web3 menggunakan blockchain Tezos dan infrastruktur Google Cloud.
Kemitraan ini juga diatur untuk memberikan kredit Google Cloud dan bimbingan kepada startup inkubator Tezos terpilih melalui Program Google untuk Startups Cloud.
“Di Google Cloud, kami menyediakan infrastruktur yang aman dan andal bagi pendiri dan pengembang Web3 untuk berinovasi dan menskalakan aplikasi mereka,” kata James Tromans, Engineering Director, Web3 di Google Cloud.
Sementara itu, Chief Commercial Officer Tezos Foundation, Mason Edwards, mengatakan kemitraan ini merupakan langkah untuk mencapai adopsi institusional dan peluang pasar massal untuk teknologi Web3.
Buruan beli coin XTZ, bingung mau beli dimana?
No comments:
Post a Comment
Isi komentar